Senin, 07 Desember 2009

YESUS ANAK TUNGGAL BAPA (I) (I)

Yesaya 9:5 "Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang Putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahu-Nya, dan Nama-Nya disebut orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Kata Penasihat Ajaib menunjukan dua makna yang luar biasa. I. Menunjuk pada Pribadi-Nya, Pribadi Sang Pemberi nasihat sebagai satu-satu-Nya Pribadi Yang Ajaib. Satu-satu-Nya, sebab tak pernah ada dan tak akan pernah ada pribadi lain yang seajaib Dia. Mengapa tak pernah ada dan tak akan pernah ada Pribadi Yang Menyamai-Nya? Sebab yang dinubuatkan oleh nabi Yesaya adalah Tuhan Yesus Kristus satu-satu-Nya Pribadi Allah Sendiri yang turun dari Sorga yang mulia meninggalkan takhta-Nya dan segala kemuliaan-Nya untuk melakukan kehendak Bapa-Nya, yaitu menebus manusia dari hukuman dosa. Dan dari maut dan merebutnya kembali dari tangan si Iblis, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal. Yohanes 3:16 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal". Dialah Seorang Anak yang taat pada kehendak Bapa-Nya sampai mati (Matius 26:39). Kelirukah kalau kita mengaminkan Dia sebagai satu-satu-Nya Pribadi Yang Ajaib? Bukankah telah nyata bahwa semua yang melekat pada diri-Nya/atribut yang ada pada-Nya (ketaatan-Nya; belaskasihan-Nya; kemurahan-Nya; hikmat-Nya; panjang sabar-Nya, keadilan-Nya, semua perkataan dan perbuatan-Nya) memang sungguh-sungguh ajaib. Makna kedua; dari gelar-Nya sebagai Penasihat Ajaib. II. Menunjuk pada nasihat-nasihat-Nya yang selalu ajaib. Dia menyatakan ke-Allah-an-Nya melalui hikmat dan kebijaksanaan, rancangan petunjuk-Nya ketetapan dan perintah-Nya yang semua menunjuk pada ke Mahatahuan-Nya, ke-Ajaiban-Nya sebagai Allah. Dimana letak keajaiban dari nasihat-Nya? Nasihat-Nya tidak pernah salah dan hasil-Nya selalu mendatangkan kebajikan bagi manusia yang mau melakukan-Nya, kalau nasihat manusia bisa benar, bisa salah. 1. Nasihat yang benar; Contoh: Yusuf yang memberi nasihat kepada Firaun cara mengatasi 7 tahun kelaparan (Kejadian 41:17-37). Nasihatnya sungguh ajaib, bisa mengatasi keadaan yang tak masuk akal. Sebab terlalu sukar dan sulit untuk dipikirkan oleh akal manusia. Kita lihat dalam Kejadian 39:2-3, Tuhanlah yang menyertai dan memberi hikmat padanya, YUSUF, hanyalah manusia biasa seperti kita, tapi dia hidup benar dihadapan Allah sebab itu Tuhan menyertai dan membuatnya menjadi berhasil. 2. Nasihat yang tidak benar; Contoh: dari Istri Ayub (Ayub 2:9). Nasihatnya kalau dituruti akan mendatangkan celaka besar, untunglah dalam semuanya itu Ayub tidak menurutinya, Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya. (Ayub 2:10) Karena Ayub tetap mengasihi Tuhan dan tidak mau berdosa, maka Tuhan tidak hanya memulihkan keadaannya, namun memberinya bonus yang tidak pernah timbul dalam pikirannya (I Korintus 2:9). Ayub hanyalah manusia biasa seperti kita, tapi dia mengasihi Tuhan sebab itu Tuhan memberkatinya dengan luar biasa dan meluputkannya dari jerat penangkap burung (Mazmur 91:3; 124:7). Nasihat-Nya tidak pernah ketinggalan zaman, sekalipun nasihat tersebut dikeluarkan sejak zaman Adam dan Hawa, sampai zaman modern. Bahkan sampai kesudahan alam. Nasihat-Nya berlaku dalam segala segi kehidupan dan selalu mendatangkan kebajikan bagi kita yang melakukannya. Saat Dia berkata: "tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka (Lukas 6:35a). Hal ini terbukti dalam perjanjian lama, ketika Daud punya kesempatan untuk membalas Saul, Daud malah melepaskan Saul, yang membencinya dan berkata: "bahwa dia tidak berani menjamah orang yang telah diurapi Tuhan, maka Tuhanlah yang berperang ganti Daud untuk menumpas orang-orang yang memusuhi Daud. Hal ini terbukti juga dalam Perjanjian Baru, ketika Yesus disiksa dan disalib, Yesus malah memohon ampunan Bapa bagi mereka, sehingga Bapa mengaruniakan nama diatas segala Nama pada-Nya. Berarti Firman ini untuk segala zaman dan ketika dilakukan maka Tuhan akan memberkati kita. Kita tidak pernah tahu apa yang ada di depan kita pada hari-hari mendatang dan bagaimana cara menghadapi hal-hal yang di depan kita tersebut. Tetapi ada satu yang pasti, duduklah dekat terus pada Pribadi Yang Ajaib yang nama-Nya disebut orang Penasihat Ajaib, setelah dengar dan lakukanlah nasihat-Nya yang ajaib, niscaya engkau akan disertai dan diberi hikmat untuk mengatasi persoalan yang sukar sulit dan tak masuk akal, engkau akan dibuatnya menjadi seperti YUSUF makmur dan berkelimpahan di masa-masa yang paling sukar dan sulit bagi dunia.

Jemaat Blessing Family Centre Ministry

Tidak ada komentar:

Posting Komentar