Kamis, 14 Januari 2010

BETAPA BERHARGANYA SATU JIWA

BETAPA BERHARGANYA SATU JIWA

Ada sebuah pertanyaan untuk kita. Apakah ada manusia yang tidak berbuat salah atau tidak berbuat dosa? Semua kita adalah manusia berdosa. Hanya oleh karena kasih karunia Tuhan Yesus, maka kita dibenarkan dihadapanNYA.
Pertobatan dalam hidup kita sangat di nantikan oleh Tuhan Yesus. Jika kita dengan sungguh mengakui dosa kita dan kembali kepadaNYA, maka Tuhan sangat berbahagia. Sebagai Gembala yang baik tuhan Yesus selalu mencari setiap dombaNYA yang hilang tersesat. Walau hanya satu domba yang hilang, IA akan selalu mencarinya.Lukas 15 :4 Siapakah diantara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor diantaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?

Perumpamaan yang Tuhan Yesus berikan, menyatakan pada kita bahwa IA sangat rindu kita kembali kepadaNYA. Sebab IA selalu mencari kita yang sesat. Gembala yang menemukan domba yang hilang akan bersuka cita bersama sahabat-sahabatnya. Sebab ia merasa sangat berbahagia.
Demikian juga Tuhan Yesus dan para malikat di sorga, semua akan bersorak, jika ada satu jiwa yang mau bertobat dan kembali kepada TUHAN.
Lukas 15:7 AKU berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan.

Jika kita memiliki 10 dirham dan yang satu hilang, maka kita akan mencarinya.(lukas 15:8-10)
Kita manusia lebih berharga daripada domba dan dirham. Oleh sebab itu, janganlah kita ragu jika ingin kembali kepada Yesus. IA sangat merindukan pertobatan kita. IA tidak akan memandang hina kepada kita. IA sangat sayang pada saudara dan saya. Seperti seorang bapa yang menunggu anak bungsunya kembali (Lukas 15:11-32). Satu Jiwa sangat berharga di mata TUHAN YESUS. Sebelum terlambat, mari kita hampiri tahtaNYA, menangislah di bawah kaki salibNYA, memohon pengampunan dan kembali kepada jalanNYA, layanilah DIA kembali seperti dahulu kita melayani dia.
TanganNYA yang luka bekas tanda paku itu, sedang terulur kepada saudara dan saya untuk memeluk kita kembali dalam pelukanNYA. IA akan menampung setiap tetes airmata penyesalan dan pertobatan kita. IA adalah BAPA kita yang penuh dengan kasih.
TUHAN YESUS SANGAT MENGASIHI KITA SEMUA.

BLESSING FAMILY CENTRE MINISTRY

Tidak ada komentar:

Posting Komentar